Komitmen Sumenep dalam Menjamin Mutu Pelayanan Kesehatan Esensial

Sumenep, Mediakota.com – Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB), secara konsisten mereafirmasi dedikasinya terhadap peningkatan kualitas layanan kesehatan masyarakat.

Komitmen ini diwujudkan melalui mekanisme evaluasi berkala yang komprehensif terhadap seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), baik di wilayah daratan maupun kepulauan, sebagai pilar utama dalam penyediaan hak-hak kesehatan masyarakat.

Di bawah kepemimpinan drg. Ellya Fardasah, Dinkes P2KB Sumenep secara proaktif mengimplementasikan strategi inovasi untuk memastikan bahwa standar pelayanan kesehatan tidak hanya terjaga, tetapi terus berkembang demi menjawab dinamika kebutuhan masyarakat. Dalam keterangannya pada Kamis (29/5/2025),

drg. Ellya memaparkan bahwa evaluasi ini dilaksanakan dengan interval antara tiga hingga enam bulan, melibatkan tim pembina khusus yang ditugaskan pada setiap wilayah kerja Puskesmas. “Setiap Puskesmas mempunyai mandat untuk memberikan layanan prima. Tim kami secara reguler melakukan pelatihan dan evaluasi, dengan hasil yang dikembalikan kepada Puskesmas untuk ditindaklanjuti secara internal,” jelas drg. Elya.

Proses evaluasi ini mencakup spektrum luas, meliputi aspek kinerja pelayanan, menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang mampu, dan implementasi teknis di lapangan. Setelah evaluasi, Puskesmas diharapkan dapat menginisiasi perbaikan berdasarkan temuan yang teridentifikasi, sebagai bagian dari siklus peningkatan mutu berkelanjutan.

Ellya menegaskan, peningkatan mutu pelayanan bukan semata-mata tanggung jawab koordinatif Dinkes, melainkan pula imperatif internal yang diemban oleh setiap entitas Puskesmas, dari staf pelaksana hingga pucuk pimpinan. “Kami mengharapkan adanya komitmen kolektif dari segenap rekan-rekan Puskesmas, bukan hanya dari lingkup Dinas,” imbuhnya.

Menyikapi isu pelayanan di Puskesmas Pragaan yang sempat mengemuka, Dinkes P2KB telah melakukan evaluasi dan klarifikasi mendalam. Ellya menggarisbawahi bahwa langkah ini merupakan wujud komitmen holistik untuk menjamin kapabilitas dan kualitas pelayanan kesehatan di setiap lini yang berada di bawah otoritasnya.

“Evaluasi bukan sekedar respon terhadap isu-isu insidental. Ini adalah proses yang melekat dan rutin. Prinsip dasarnya adalah bahwa pelayanan yang bermutu adalah hak fundamental masyarakat dan merupakan tanggung jawab kolektif kita,” tegas Ellya.

Dinas Kesehatan Sumenep bertekad untuk terus melangsungkan pengawasan terus menerus guna memastikan bahwa seluruh Puskesmas di Kabupaten Sumenep selalu memberikan layanan kesehatan yang optimal dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Inisiatif ini merupakan salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten Sumenep dalam mengukuhkan landasan kesehatan yang inklusif dan berkualitas bagi warganya.

( R.M Hendra )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *