Pj Gubernur Babel Sugito Panen Raya Bawang Merah Bersama Kelompok Tani Bina Tani Dusun Gangse Gantung

Gantung, Belitung Timur – Pejabat (Pj) Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Sugito, S.Sos.,M.H melakukan Panen Raya Bawang Merah Program CSR PT Timah TbK bersama Kelompok Tani Bina Tani Dusun Gangse Danau Nujau Desa Gantung Kecamatan Gantung Kabupaten Belitung Timur. Sabtu (8/2/2025).

Hadir dalam Panen Raya ini, Pj Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Sugito,S.Sos., M.H beserta rombongan, Bupati Beltim Drs Burhanudin, S.H, Wakil Bupati Beltim Khairil Anwar, Direktur PT Timah TbK Ahmad Dani Virsal, S.T, Kapolres Beltim AKBP Indra Feri Dalimunthe, S.H., S.I.K., M.H., perwakilan Kajari Beltim Risdy Ardiansyah, Kawilasi PT Timah TbK Belitung Ronanta Tarigan, Anggota DPRD Beltim Sardidi, Batituud Ramil 414-03/ Gantung Sentosa Perangin Angin, Kepala Distangan, Camat Gantung, Kepala Desa Gantung, Anggota Kelompok Tani Bina Tani Dusun Gangse dan Tamu undangan lainnya.

Kehadiran PJ Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memanen bawang merah bersama Kelompok Tani Bina Tani Dusun Gangse Danau Nujau ini sebagai bentuk dukungan karena telah berhasil menanam bawang merah sampai panen.

Pj. Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Sugito, S.Sos.,M.H dalam sambutannya mengatakan bahwa kehadirannya beserta rombongan dalam rangka memberikan semangat kepada para Petani yang sekaligus sebagai dukungan nyata Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terhadap produksi ketahanan pangan.

” Saya bersyukur bisa menyaksikan beberapa upaya masyarakat di Kabupaten Belitung Timur ini. Dari Bawang Merah, Cabe, Pokcay, Padi ditambah ada pemancingan ikan juga. Hal ini sebagai upaya mengoptimalkan potensi ketahanan pangan. Sementara harga komoditi Bawang Merah di Babel itu Fluktuatif, masih tergantung dari harga daerah luar yaitu Brebes dan Bima,” ungkap Sugito.

Sugito juga tegaskan pentingnya inovasi dan transformasi ekonomi untuk memperkuat sektor pertanian. Karena sektor pertanian sangat menjanjikan untuk perekonomian kita. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung butuh tranformasi ekonomi, tidak hanya bersumber dari pertambangan tapi juga dapat bersumber dari pertanian dalam artian luas.

Sementara itu, Bupati Belitung Timur Drs. Burhanudin,S.H menyebutkan atas nama Pemerintah Kabupaten Belitung Timur menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PT Timah Tbk yang telah berperan aktif dalam mendukung program pemberdayaan petani melalui kemitraan dengan Kelompok Tani Bina Tani.

” Kemitraan merupakan bentuk nyata dari sinergi antara dunia usaha dan masyarakat dalam upaya meningkatkan sektor pertanian di daerah kita yang telah dimulai sejak bulan April tahun 2024 dengan penanaman bibit bawang merah sebanyak 900 kg,” ujar Burhanudin yang biasa dipanggil Aan.

Lanjutnya lagi, kemudian kita pernah memanen pertama kali pada bulan Juli 2024 dengan hasil mencapai 5.000 kg. Dan sebagai bentuk dukungan terhadap keberlanjutan produksi, pada Desember 2024 juga kembali dilakukan pembagian bibit serta penanaman bawang merah sebanyak 1.000 kg, hingga akhirnya pada Februari 2025 kita dapat menyaksikan panen raya ini sebagai bukti nyata bahwa kerja keras, kebersamaan, dan inovasi dalam sektor pertanian dapat membuahkan hasil yang luar biasa.

” Tentunya melalui kerja sama ini, diharapkan petani lokal dapat semakin mandiri dan memiliki daya saing yang lebih baik dalam menghadapi tantangan di sektor pertanian,” kata Aan.

Menurutnya, Kelompok Tani Bina Tani telah membuktikan bahwa dengan kerja keras dan pendampingan yang tepat, kita dapat meningkatkan hasil pertanian, khususnya bawang merah, yang memiliki nilai ekonomi tinggi.

” Program Pemberdayaan Masyarakat yang dilakukan oleh PT Timah Tbk ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi para petani dalam hal peningkatan produksi dan pendapatan, tetapi juga membantu pemerintah dalam menekan angka inflasi serta memperkuat ketahanan pangan dan pertumbuhan sektor pertanian di Belitung Timur,” terangnya.

Aan juga sebutkan bahwa peran PT Timah Tbk dalam memberikan pendampingan, pelatihan, dan bantuan kepada petani sangat berarti dalam meningkatkan keterampilan serta pengetahuan kelompok tani dalam bercocok tanam.

” Dengan adanya edukasi dan bimbingan yang berkelanjutan, petani dapat mengadopsi metode pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan, sehingga produktivitas dan kualitas hasil panen terus meningkat,” tuturnya.

Aan juga sangat mengapresiasi usaha dan kerja keras dari Kelompok Tani Bina Tani yang telah berhasil mengelola lahan dengan baik dan menghasilkan panen bawang merah.

” Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa dengan adanya dukungan dan bimbingan yang tepat, kita mampu meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian kita. Semoga hasil panen ini dapat memberikan manfaat serta meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup para Petani,” katanya.

Aan berharap, semoga inisiatif seperti ini terus berkembang dan menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain untuk turut serta dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program pemberdayaan yang berkelanjutan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *