BALIK PAPAN mediakota.com– Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus menggenjot realisasi proyek pembangunan infrastruktur yang didanai melalui Bantuan Keuangan (Bankeu) dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk tahun anggaran 2024.
Dengan pagu anggaran sebesar Rp 74,79 miliar, proyek-proyek ini difokuskan pada peningkatan infrastruktur, penyediaan air bersih, serta perbaikan fasilitas publik yang diharapkan mampu memperkuat perekonomian lokal.
Hingga 22 Oktober 2024, capaian fisik proyek Bankeu di PPU telah mencapai 83,77%, melampaui target triwulanan sebesar 75%. Namun, realisasi keuangan baru mencapai 68,47% dari target 75%.
Pemkab PPU menargetkan peningkatan capaian dengan realisasi fisik sebesar 100% dan realisasi keuangan mencapai 90% pada akhir Triwulan IV tahun ini. Hal ini disampaikan dalam Rapat Pengendalian Operasional Kegiatan (Radalok) Bankeu Triwulan III yang digelar pada Selasa (22/10/2024).
“Radalok ini bagus sekali sebagai langkah evaluasi, koordinasi termasuk juga percepatan kegiatan bantuan keuangan yang dialokasikan dan sudah kami terima, “ ungkap Tur Wahyu Sutrisno selaku Kepala Bapelitbang Kabupaten PPU.
Ia menjelaskan bahwa jenis Bankeu yang diterima PPU beragam, begitu pula progres realisasinya. Diharapkan melalui diskusi dalam forum Radalok, dapat mendorong penyelesaian proyek tepat waktu sesuai target.
“Kami akan adakan rapat sebagai tindak lanjut dan memastikan bahwa seluruh proyek Bankeu ini akan diselesaikan sesuai dengan target, dengan melakukan evaluasi berkala dan mendorong sinergi antara seluruh pihak terkait,” sambungnya.
Pemkab PPU optimis percepatan pembangunan infrastruktur ini akan berdampak positif bagi masyarakat dan perekonomian daerah. Dukungan penuh dari Bankeu Provinsi Kaltim diyakini akan mendorong pembangunan dan kemajuan wilayah PPU, yang dikenal dengan julukan Serambi Nusantara.
(Hasnan Sutanto)