Sumenep, Mediakota.com – Isu mengenai perbaikan jalan secara swadaya di Desa Bilepora Rebba yang seolah-olah menuding Kepala Desa Fawait abai terhadap infrastruktur desa, ternyata menyimpan cerita yang lebih kompleks. Seorang tokoh masyarakat setempat yang enggan menyebutkan namanya, memberikan pandangan berbeda yang cukup mengejutkan.
“Ini seperti mencari-cari kesalahan,” ujar tokoh masyarakat tersebut. “Masalah kecil dibesar-besarkan, sementara masalah besar seolah-olah diabaikan. Ini sama saja seperti melihat semut di ujung samudra, tapi gajah di depan mata tidak terlihat.”
Menurut beliau, Fawait sebagai Kepala Desa PAW yang dipilih oleh masyarakat, memiliki komitmen yang kuat untuk meneruskan kepemimpinan almarhum H. Syarraf. “Fawait ini kan penerus Pak H. Syarraf yang dikenal baik oleh warga. Sudah pasti dia ingin melanjutkan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat,” tegasnya.
Faktanya, proyek perbaikan jalan di Desa Bilepora Rebba memang sudah masuk dalam perencanaan. Fawait sendiri telah menjelaskan bahwa proyek ini akan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. “Jalan ini sudah masuk dalam rencana tahun 2024 dan akan dilaksanakan tahun ini,” tegas Fawait.
kemungkinan besar, kesalahpahaman ini muncul karena adanya informasi yang tidak lengkap atau bahkan salah. Bisa jadi, ada pihak-pihak yang sengaja memperbesar-membesarkan masalah ini untuk tujuan tertentu.
Sebagai pemimpin, Fawait tentu saja tidak luput dari kritik dan sorotan. Namun, dalam kasus ini, nampaknya ada upaya untuk mendiskreditkan kepemimpinannya. Mengingat Fawait adalah penerus kepala desa alm H. Syarraf yang sangat dihormati, serangan ini bisa jadi bersifat personal atau bahkan politis.
Masyarakat diharapkan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum tentu benar. Mari kita sama-sama mendukung pemimpin desa kita dalam membangun desa yang lebih baik.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, terlihat jelas bahwa tudingan terhadap Fawait tidak berdasar. Proyek perbaikan jalan sudah direncanakan dan akan dilaksanakan sesuai jadwal. Masyarakat diharapkan lebih bijak dalam menyikapi isu-isu yang beredar dan tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Media kota berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat dan berimbang. Kami akan terus mengikuti perkembangan situasi di Desa Bilapora Rebba dan memberikan informasi terbaru kepada pembaca.
(R.M Hendra)