Jakarta Selatan, mediakota.com –
Suasana hangat dan penuh kekeluargaan menyelimuti Gedung IK-LIMKOS (Ikatan Keluarga Lima Koto Kampung Dalam Sekitarnya) yang berlokasi di Komplek perumahan Sangrila Indah, wilayah Kelurahan Petukangan Utara, Kecamatan Pesanggrahan, Kota Jakarta Selatan, saat acara Pelantikan Pengurus Keluarga Besar Rang Chaniago (KBRC) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Jakarta Selatan) periode 2025–2029 digelar dengan khidmat dan meriah. Rabu, (12/11/2025).

Dengan mengusung tema “Bersatu KBRC Makin Kokoh dan Solid, Basamo Mangko Manjadi,” kegiatan ini menjadi momentum penting bagi keluarga besar suku Chaniago di rantau untuk mempererat persaudaraan, memperkokoh nilai-nilai kebersamaan, serta mempertegas peran sosial dan budaya organisasi di tengah masyarakat urban Jakarta.

Rangkaian Acara Penuh Makna

Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh seorang qori muda berbakat, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu wajib kebersamaan khas Minangkabau, “Minangkabau.” Kedua lagu tersebut menggugah rasa nasionalisme sekaligus kebanggaan sebagai anak nagari yang tetap menjaga jati diri di tanah perantauan.

Suasana semakin khidmat ketika pelantikan pengurus KBRC DPD Jakarta Selatan dilakukan langsung oleh Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) KBRC Jabodetabek, Mak H. Asmi Chaniago.

Dalam prosesi pelantikan, para pengurus yang baru diambil sumpahnya berjanji untuk menjaga amanah, mempererat solidaritas, serta mengabdi bagi kemajuan organisasi dan masyarakat Minangkabau di Jakarta Selatan.

Mak H. Asmi Chaniago: “Basamo Mangko Manjadi, Jangan Lupakan Akar Kita”

Dalam sambutannya, Mak H. Asmi Chaniago menekankan pentingnya menjaga kekompakan dan rasa kebersamaan antaranggota, terutama di tengah tantangan kehidupan perantauan yang semakin kompleks.

“Kita orang rantau harus tetap ingat akar budaya kita. Suku Chaniago itu dikenal kuat dalam persaudaraan dan gotong royong. Dengan bersatu, KBRC akan makin kokoh dan dihormati. Jangan sampai kita tercerai-berai karena hal sepele. Basamo mangko manjadi — bersama barulah kita bisa menjadi,” ujar Mak Asmi disambut tepuk tangan meriah para hadirin.

Mak Asmi juga mengapresiasi semangat kebersamaan KBRC Jakarta Selatan yang selama ini dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial, mulai dari bantuan kemanusiaan, santunan anak yatim, hingga program pelestarian budaya Minangkabau di Jabodetabek.

H. Syair Chan: “KBRC Bukan Hanya Organisasi, Tapi Rumah Kedua bagi Kita”

Sebagai Ketua KBRC DPD Jakarta Selatan yang baru dilantik, H. Syair Chan menyampaikan rasa syukur dan haru atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Dalam pidatonya, ia menegaskan bahwa KBRC bukan sekadar wadah perkumpulan, melainkan tempat bernaung dan saling menguatkan antarperantau.

“Saya bersyukur atas amanah ini. KBRC adalah rumah kedua bagi kita semua, tempat di mana kita bisa saling membantu dan mengingatkan dalam kebaikan. Terima kasih kepada seluruh saudara kita dari berbagai daerah se-Jabodetabek yang telah hadir malam ini. Semoga semangat ‘basamo mangko manjadi’ terus hidup dalam setiap langkah kita,” ujar H. Syair Chan.

Ia juga menegaskan komitmennya untuk membawa KBRC DPD Jakarta Selatan menjadi organisasi yang lebih terbuka, berdaya guna, dan aktif berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam kegiatan sosial maupun budaya.

Dihadiri Beragam Organisasi Minangkabau Se-Jabodetabek

Kemeriahan acara turut diwarnai oleh kehadiran tamu undangan dari berbagai organisasi Minangkabau dan perwakilan suku lain di perantauan, di antaranya IKM (Ikatan Keluarga Minang), IKSR, IKBSM, IKKDS, KBRT, ITAS, IKUS, Family Jambak Jabodetabek, IKBas, serta tokoh masyarakat dan perwakilan organisasi kedaerahan lainnya.

Salah satu tamu undangan, dari IKM Jakarta Selatan, mengungkapkan apresiasinya atas soliditas dan kekompakan KBRC.

“Saya salut dengan semangat kebersamaan keluarga besar Rang Chaniago. Mereka bukan hanya menjaga budaya Minang, tapi juga aktif berkontribusi sosial di masyarakat. Semoga pengurus yang baru bisa membawa KBRC semakin maju dan memberi manfaat luas,” tuturnya.

Sementara itu, Ibu Rina Delfia ST, salah satu tokoh perempuan Bundo Kanduang KBRC, menambahkan bahwa peran kaum ibu dan generasi muda juga sangat penting dalam menjaga eksistensi organisasi.

“Kita ingin KBRC bukan hanya milik para sesepuh, tapi juga wadah pembinaan bagi generasi muda agar cinta budaya dan punya kepedulian sosial tinggi,” ujarnya.

Suasana Penuh Keakraban dan Harapan Baru

Usai prosesi pelantikan, acara dilanjutkan dengan ramah tamah, jamuan makan malam, serta penampilan kesenian tradisional Minangkabau yang disambut antusias oleh para tamu. Gelak tawa dan canda penuh keakraban mencerminkan kuatnya tali persaudaraan antaranggota dan tamu undangan.

Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat, memohon agar kepengurusan baru KBRC DPD Jakarta Selatan periode 2025–2029 diberi kelancaran, kekompakan, serta keberkahan dalam setiap langkah pengabdian.

KBRC: Wadah Solidaritas dan Budaya di Tanah Perantauan

Keluarga Besar Rang Chaniago (KBRC) merupakan salah satu organisasi suku Minangkabau yang memiliki basis kuat di Jabodetabek. Selain menjadi wadah silaturahmi antaranggota, KBRC juga aktif menggelar berbagai kegiatan sosial, seperti bakti sosial, bantuan bencana, serta kegiatan keagamaan dan kebudayaan.

Dengan semangat baru di bawah kepemimpinan H. Syair Chan, KBRC DPD Jakarta Selatan bertekad menjadi organisasi yang tidak hanya mempererat tali persaudaraan antaranggota, tetapi juga menjadi bagian aktif dalam membangun harmoni sosial di tengah masyarakat multikultural Jakarta.

“InsyaAllah, dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, KBRC DPD Jakarta Selatan akan terus melangkah maju. Karena kita percaya, basamo mangko manjadi — bersama, barulah kita bisa menjadi,” pungkas H. Syair Chan menutup sambutannya.

(R Satrio)

By Liputan