Danrem 064/MY Hadiri HUT Rumkit Kencana Serang

Rabu | 28 Oktober 2020 | 10:25:13 WIB
Kejaksaan Agung RI

FOTO : ISTIMEWA/MEDIAKOTA

MEDIAKOTA.COM,-Serang - Rumah Sakit DKT-Kencana merupakan rumah sakit milik TNI AD (Angkatan Darat) yang telah beroperasi sejak tahun 1945, yang awalnya hanya melayani rawat jalan saja namun seiring berjalannya waktu sekitar tahun 70an Rumah Sakit Kencana berkembang dengan adanya tambahan rawat inap yang terbatas. Rumah Sakit Kencana dapat berkembang seperti sekarang ini berkat jasa para pahlawan yang berjuang untuk mengembangkan Rumah Sakit DKT-Kencana.

Dalam rangka memperingati hari jadi Rumah Sakit Kencana ke 27, merupakan langkah untuk memberikan pelayanan yang lebih baik lagi dikedepannya dan berkompetensi dalam mengoptimalkan pelayanan kesehatan terbaik.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kakesdam III/Siliwangi Brigjen TNI dr. Purwo, Danrem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, S.E., M.B.A., serta para tamu undangan lainnya menjadikan momentum ini sebagai ajang untuk memperkuat silaturahmi. Selasa (27/10/2020).

Kaskesdam III/Siliwangi Brigjen TNI dr. Purwo, menyampaikan bahwa dalam hal ini ada dua komponen sebagai penunjang Rumah Sakit Kencana agar tetap dikenal di kalangan masyarakat, yaitu introspeksi dan pengembangan diri.

“ Dengan introspeksi itu, kita belajar dari sejarah dan belajar dari para pahlawan, bagaimana cara “ up and down ” , mengembangkan kreativitas, dan terobosan-terobosan untuk memajukan Rumah Sakit Kencana, Serang ”. ungkapnya.

Lanjut, Brigjen TNI dr. Purwo mengungkapkan bahwa ia menaruh harapan besar dalam mengembangkan sarana dan prasarana kedepannya. Dengan adanya berbagai dukungan termasuk Danrem 064/Maulana Yusuf terhadap Rumah Sakit Kencana, sangat antusias dalam pengembangan berbagai sarana dan prasarana penunjang kedepannya.

Sementara itu, Danrem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, S.E., M.B.A., menambahkan bahwa dengan berbagai dukungan diupayakan, tentunya dapat meningkatkan kualitas menjadi Rumah Sakit (RS) tingkat III.

“ Hal tersebut merupakan perubahan yang sangat signifikan sekali, serta dapat membuka ruang untuk para dokter spesialis agar bisa bertambah ”. Ungkap Danrem 064/Maulana Yusuf. (Sari)