Sorong, mediakota.com – Bermodus kayu Eksport Ilegal dari Muswaren. Diduga pelaku juga melakukan bisnis transaksi ganja dan narkotika di gudang ALKO, Jumat (24/10).
Berdasarkan informasih yang dhimpung media ini, oknum atau Bos Perusahaan tidak hanya mengunakan motif bisnis kayu, tetapi juga aktifitas dan transaksi ganja pun diseldupkan ke dalam kontener untuk digunakan di Perusahaan kayu yang letaknya di daerah Muswaren.
” Kami sering melihat adanya aktifitas kayu, dan memang ada beberapa kayawan yang biasanya minum minuman di area perusahaan. Bahkan ada yang keluar masuk didalam perusahaan”beber salah satauvwarga yang Engan memberikan namanya.
Sebut saja tole nama saaanya. Menurut Toleh aktivitas seperti itu sudah biasa terjadi di dalam maupun area perusahaan. Tetapi kalau untuk ganja atau narkoba , dirinya belum mengetahui pasti.
” ya namnya perusahaan kayu besar, jadi kalau da transaksi sampai mengunakan narkoba bisa saja. Karena daerah situ bebas asalkan sudah berada didalam perusahaan”ujar Tole.
Sembari mengatakan bahwa kalau area kayu dan kelapa sawit kemungkinan ada, tetapi kalau untuk penanaman ganja dan pembuatan sabu atau obata-obatan seperti belum banyak beredar terkait informasih tersebut.
Sementara itu saat di konfirmasih, Bos PT Alko Budi melalui viavtelepkn hingga whats App belum ada jawaban hingga berita ini dinaikan.
(dd)