MEDIAKOTA.COM,-Jakarta,--
Dalam rangka semakin meningkatkan kapasitas guru dalam menjalankan fungsi, tugas dan tanggung-jawabnya sebagai seorang pendidik maka baru-baru ini diadakan seminar yang diikuti para guru yang tergabung dalam wadah PGRI wilayah Jakarta Selatan.

Adapun tema yang diusung pada seminar yang diikuti sekitar 1.300 guru se-Jakarta Selatan ini adalah "Guru Cerdas & Orang tua bijak" dengan sub tema, "Menggali passion & talent anak sejak dini."

Penyelenggara seminar, Direktur Marketing EO, Rina Darmawan, kepada media mengatakan, seminar ini bertujuan meningkatkan kapasitas para guru dan orang tua dalam rangka mendidik anak baik di di sekolah maupun di rumah, agar para guru semakin cerdas menerapkan setrategi pembelajaran di dalam kelas, setrategi berinteraksi dengan anak didik dalam upaya membangun kemandirian dan menggali passion dan talent anak didik di depan kelas," jelas Rina Darmawan, ketika diwawanca bertempat di Aula Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) baru-baru ini (2/11/2019).

Dikatakan Rina, guru dituntut harus mampu menjalankan fungsinya sebagai seorang pendidik yang baik, sehingga tujuan pendidikan nasional bisa tercapai sebagai mana harapan pemerintah dan masyarakat.

"Guru harus mampu up-date perubahan zaman sehingga sistem pengajaran mesti disesuaikan dengan kondisi saat ini, agar proses belajar-mengajar pun tidak monoton alias tidak itu dan itu, itu saja," jelas Rina Darmawan yang sekaligus sebagai Marketing Direktur PT. Goldena Inti Dinamika.

"Gelar acara seminar bagi para guru ini merupakan sumbangsih dan bentuk kepedulian kami terhadap dunia pendidikan di Indonesia, karena dari 1300 jumlah guru yang mengikuti seminar hari ini, masing-masing guru mengajarkan minimal 30 murid, jadi bisa dihitung berapa jumlah yang mendapatkan hikmah dari seminar ini yakni tinggal dikalikan 1300 di kalikan 30 siswa = 39.000, sejumlah inilah yang mendapatkan dampak positif dari seminar ini," tegas Rina yang mengaku pernah diundang oleh kementrian Agama RI, dan ditunjuk sebagai pelatih agen perubahan di Kemenag pada 2018 lalu, "Semoga saja di kementrian Pendidikan sekarang ini kami juga bisa berkontribusi menjadi pelatih agen perubahan di bidang pendidikan dan pengajaran," seloroh Rina sedikit berharap.

Pada kesempatan yang hampir bersamaan, pembicara yang sekaligus Direktur Utama Goldena Inti Dinamika, Frans Lepong mengatakan, guru memiliki peran yang sangat penting menuju peningkatan pembangunan Indonesia menuju perubahan, karena guru tugas pokoknya yakni memproduksi SDM handal dan mumpuni, kedudukan guru berada di garis terdepan menuju perubahan, itulah yang menjadi latar-belakang seminar kali ini," ujar Frans.

"Guru harus terus belajar meningkatkan kapasitasnya agar kinerja para guru sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, yakni mencerdaskan kader-kader penerus bangsa," jelas Frans berharap. (fz)